Sabtu, 13 Agustus 2011

cekidot nih !!

Kura-Kura Memanjat Pohon

Seekor kura-kura kecil mulai memanjat sebuah pohon dengan perlahan-lahan. Setelah selama berjam-jam mencoba, ia akhirnya sampai ke puncak, kemudian melompat sambil mengepakkan kaki-kakinya. Ia jatuh dengan keras ke tanah. Setelah sadar, ia memanjat lagi, lompat lagi, dan jatuh lagi. Kura-kura itu terus mencoba, sementara sepasang burung di atas pohon mengamati kura-kura itu dengan penuh rasa iba.

Kemudian burung betina berkata kepada suaminya, "Sayang, saya rasa inilah saatnya untuk memberitahu kura-kura kecil kita kalau dia adalah anak adopsi."

Kangguru Kabur dari Kandangnya

Seekor kangguru bisa keluar dari kandangnya di kebun binatang setiap hari. Mengetahui bahwa ia bisa melompat tinggi, para pengurus kebun binatang memasang pagar sepuluh kaki. Dia keluar pagi berikutnya, hanya namun jalan-jalan di sekitar kebun binatang. Lalu mereka memasang pagar dua puluh kaki. Sekali lagi ia bisa keluar dari kandang. Ketika pagar itu empat puluh kaki tingginya, unta yang ada di samping kandang kanguru bertanya, "Seberapa tinggi Kamu pikir mereka akan membuatnya?"

Kanguru itu berkata, "Sekitar seribu kaki, kecuali seseorang mengunci pintu di malam hari!"

Disuruh Menyeberang Karena Penting

Suatu ketika, ada sebuah sungai yang lebar. Di satu sisi sungai tinggal kelinci, dan di sisi lainnya hidup seekor beruang.

Suatu hari, beruang itu duduk di atas tunggul, menikmati makan buah. Lalu ia mendengar ada yang berteriak padanya, yaitu kelinci.

"Hei! Hei, Teddy, menyeberanglah ke sini. Aku punya sesuatu yang mau kutunjukkan padamu!"

"Jangan sekarang! Aku sedang makan."

"Oh, ayolah!" kata kelinci. "Ini benar-benar penting."

"Tidak mungkin."

"Ayolah. Ini mendesak."

Jadi beruang memutuskan untuk pergi menyeberangi sungai yang lebar itu. Dia memerlukan waktu berjam-jam untuk bisa menyeberangi sungai itu. Dia hampir tenggelam. Dan ketika ia akhirnya sampai di seberang dia mengerang dan terengah-engah, dan berbicara kepada kelinci,

"Nah, kelinci," dia terengah. "Apa yang ingin kamu beritahukan kepadaku?"

"Hei, Teddy," kelinci itu berkata, "lihatlah betapa banyaknya buah yang di seberang sungai."

Kuda Melihat Anak Zebra

Seekor anak Kuda di kebun binatang bertanya pada induknya sambil menunjuk ke kandang Zebra.

Anak Kuda : "Mak kenapa anak Kuda disana kok belang-belang, sedangkan aku nggak?"

Induk Kuda : "Oh, itu pasti karena bapaknya hidung belang."

Rabu, 10 Agustus 2011

BOKANGCO KAWAN ~ (KURANG KERJAAN =,=")~

berhubung kurang kerjaan, gw buat game nih . silahkan cek di linknya :

http://www.pictogame.com/en/play/game/QE6rEiGsJ8uq_tembek-tembak-kelek

http://www.pictogame.com/en/play/game/HDOFkeGk9ESX_main-tusuk-pantat

Minggu, 07 Agustus 2011

TOLONG NAMA GW ANEH


TOLONG NAMA GW ANEH


                Tidak semua orang yang menyukai nama pemberian orang tuanya misalnya kuntet, yah sumpah ni nama jadul masak kuntet (dukun santet). Gw mulai merasa ada yang salah dari nama gw. Gw mengetahui masalah tersebut, ternyata masalah dari nama Rezca adalah “ca” dan itu terlalu imut dan qyut bwat tampang asem kayak gw. Dan gw menyadari nama rezca masih lebih baik dari pada nama thomas alfa edison salah satu dari orang yang kesentrum dan kurang kerjaan nyobai bohlam, dia tidak menyadari kesalahannya saat percobaan membuat listrik yang dikarenakan bohlam yang digunakan untuk percobaan adalah bohlam rusak. Dan satu hal yang gw ketahui, dia lebih pintar dari pada gw.
                Ok, mari membahas kata imut “ca” yang nyangkut di belakang nama gw. Sepertinya orang-orang sekitar gw udah kegirangan mangil-manggilin gw dengan panggilan echa, chacha, zzca dan pernah dipanggil tukang bersih-bersih. Lalu gw menyadari bahwa gw memang sedang dihukum untuk ngebersihin halaman sekolah.
                Sampai-sampai nyokap ikut-ikutan manggilin gw chacha dan bokap pengen gaul manggil-manggilin gw rezzzz (**dengan nada agak medok, dan gw bukan orang jawa) gw orangnya gak berapa peduli dipanggilin apaan aja. Gw biasanya nganggepin orang-orang yang manggilin gw echa, chacha, dan zzzca adalah orang yang pengend gaul dan gaulnya itu gak kesampean, dan gw membuat pengecualian buat nyokap dan bokap itu dikarenakan memang nyokap orangnya enggak gaul dan bokap orangnya terlalu gaul sehingga jadul.
J
                Satu-satunya yang bisa gw banggakan dari nama gw yaitu, nama gw enggak pasaran. Klo misalnya nama gw tukiyemb kan malu-maluin masak sama kayak nama pembantu di rumah sebelah dan kalo misalkan nama gw ragil ntar sama lage sama nama tukang sate kaliling. Gw pernah ketemuan di facebook dengan orang yang namanya rezca juga, Cuma dia cewek. Dia nanyain gw :
Rezca [tiruan] : nama lo rezca ?
Gw : iy, nama lo rezca juga ?
Rezca [tiruan]: iy, sama ya nama kita !! (***senang)
Gw : sekolah di mana?
Rezca [tiruan]: gw sekolah di belanda
Gw : waw, gw gak nyangka orang indonesia di jajah sama orang belanda sampai ke nama-namanya !!
Rezca [tiruan]: maksud loe ?
Gw : hussss..... itu minta ama emak loe sana ganti nama lai, dan bilangin rezca yang asli marah.
Rezca [tiruan] : goblok !!
Gw : lu lebih goblo dari pada gw. Udah tau gw goblok, masih aja di tiruin nama gw.
Rezca [tiruan] : offline
Dan sejak saat itu gw tidak melihatnya di facebook lagi, dan gw rasa dia uda ngehipus gw sebagai teman dan gw masih menganggap dia sebagai orang goblok yang niruin nama orang goblok.
J
                Gw kasian amat ama temen gw yang namanya darwin sidi (***baca : darwin CD, CD= celana dalam). Bahkan gw berpikir teganya bokap tuh anak, anak sendiri dikasiin nama CD (**celana dalem). Gw menyadari bahwa nama darwin itu adalah nama orang yang mengakui dirinnya itu adalah monyet. Jadi gw mengartikan dari nama darwin cd artinya adalah seseorang yang mengakui dirinya adalah celana dalam (*** mudah-mudahan si darwin strees baca nih tulisan).
J
                Lalu temen gw si agung udah kepedean gitu namanya agung sang jawara (**baca: agung syahewara), dia sering ngebilangin “akulah agung sang jawara, siapa yang gak siram pup bakalan gw hukum”. Gw dengan spontan bicara ke agung “ah, lo mah gak pantes jadi jawara. Tapi loe pantes kok jadi gay”. Tiba-tiba suasana  menjadi diam, langit-langit mulai gelap, andre telah bermunculan (**andre= dajjal), puting-puting berterbangan (***sumpah gw geli mikirinnya). Lalu gw baru menyadari bahwa agung adalah “dora the explosive”.
J
                Orang-orang yang pengan namanya itu bagus biasanya ngeganti namanya di facebook, misalnya gw : rezca setiawan jadi rezca vansnz kremokers. Rezca berasal dari nama depan nama gw dan kremokers kira-kira artinya kremokan dan biasanya yang kremokan itu gembel, jadi rezca vansnz kremokers artinya adalah rezca vans gembel (***besok gw mau ganti nama facebook gw lagi).
                Ok, seperti yang anak remaja-remaja suka, biasanya mereka kalau mau bergaya atau membeli baju biasanya kedistro. Gw salah satu orang yang suka ke distro lalu dan seseorang ngobrolin gw “hari gini masih ada aja gembel ke distro”, dan gw pun langsung pindah ke distro lain. Kalo misalnya gw ke distro biasanya gw ngajakin temen gw ato enggak sendiri aja. Kalo misalkan gw ama bokap perginya, ntar bokap milihin bajunya yang selera ke om-oman dan kalo ama nyokap itu pasti milihin bajunya ke tante-tantean.
J
                Gw tuh biasanya suka pergi-pergi ke mall Cuma make baju kaos ditutupin sweeter dan dibawahnya dipakein boxer  doang dengan sendal jepit, dan gw nyaris ditangkepin security karena dikirain orang gila.
Security : bang, masih waras ? (**keheranan)
Gw : masih, kenapa ? (**gak kalah heran dari si security)
Security : Cuma make kaos, sweeter dengan boxer aja bang ?
Gw : enggak, nih masih ada sendal juga
Security : iy itu maksudnya bang !!
Gw : masih mending gini, daripada make baju putih, celana dongker dan make topi bertuliskan security (**sepertinya ini mencerminkan si sakti(adek gw) ke sekolah).
Kelihatannya dia cukup trauma menanyakan hal itu ke gw untuk yang ke 2 kalinya. Dan gw ingat namanya itu adalah indro is dragon (**baca: indro sinaga).
J
                Gw jadi inget banget pas lagi makan di kantor nyokap, dan tu terjadi pas gw masih duduk di kelas 6 SD.
                Pada siang itu gw pulang sekolah  cepat, dan nyukap ngajakin ke kantornya di UIR (*universitas islam riau), yang berada di ruangan itu melainkan nyokap, gw, dan si pengantar makanan. Tiba-tiba si pengantar makanan itu meletakkan ayam gulai dalam satu panci gede dan meletakkannya di kantor. Gw langsung ngecariin  ayam yang dagingnya gede dan enggak ada tulangnya, dan tiba-tiba gw mendapatkannya.
Gw : lho, kok ini gak ada tulagnya !!
Nyokap : masak enggak ada tulangnya !
Gw : nih coba aja liat (*melihatkan sisa makanan yang hampir habis)
Nyokap : (menatap dengan seksama)
Gw : coba makan sikit aja !!
Nyokap : oooo... ini mah bukan ayam !!
Gw : trus ?
Nyokap : ini bumbunya (*ngakak)
Gw : wanjinx wueekkkkkk... (*bangsat gw salah makan)
Dan akhirnya di abadikan oleh dosen-dosen teman nyokap gw, biasanya tmn nyokap gw sering ngajak becandaan dengan kebodoha yang gw lakukan.
Gw nyapa : om....(**ngarep dikasi uang pas ngenyapa)
Dosen teman nyokap gw : oh rezca rupanya, masih doyan makan bumbu ayam gulai ?
Suasana hening, dan gw pun pura-pura gak denger. Hal ini juga enggak jarang juga dibicarakan di kalangan mahasiswa
Mahasiswa1 : itu anak dosen matematika ekonomi sekaligus pertanian itu kan ?
Gw: (*senyum gak jelas)
Mahasiswa2 : loe enggak tau ya, kalo tuh anak doyan makan bumbu (**bicara ama mahasiswa1)
Gw pu lari ke wc dan melampiaskan kemarahan gw dengan pup di wc sampe jamban pecah.

NB : kita harus menerima apa yang telah tuhan berikan kepada kita. Gw cikup bahagia dengan keadaan gw yang cukup goblok ini, dan gw berpikir masih banyak orang yang lebih goblok dari pada gw di luar sana. Loe jelek, goblok, atau lain sebagainya silahkan hepy-hepy aja, karena gw menerima teman apa adanya (**gw gak pernah doyan ama yang namanya bumbu ayam.